Jumat, 12 Juni 2015

BATU GIOK BELIMBING ACEH DAN CARA PERAWATANNYA





Batu giok beliming aceh adalah batuan jenis indocrase yang saat ini sedang menjadi pusat perbincangan di kalangan pecinta batu akik. Batu giok belimbing ini adalah batu akik asli yang tertanam di bumi Aceh. Mendengar dari obrolan para pecinta batu akik nusantara, batu giok belimbing ini memang sedang banyak diincar oleh banyak kolektor dalam dan luar negeri.

Untuk pemasarannya itu sendiri, batu giok belimbing ini memiliki harga jual yang sangat tinggi. Bahan batu mentah giok belimbing ini sendiri berkisar antara 1jt sampai dengan 3jt rupiah per kilogramnya. Itu pun tergantung pada kondisi batu yang mulus mengkristal tanpa cacat atau kapur didalamnya.



Batu akik ini dapat terlihat menua dan matang apabila ditangani dengan baik, kwalitas batu akan semakin baik apabila keseluruhan batu giok belimbing ini mengkristal tanpa kapur. Seperti ciri batu giok aceh lainya, batu giok belimbing juga akan menjadi semakin bagus apabila sudah tembus cahaya.



Ciri-Ciri Batu Giok Belimbing Yang Asli adalah sebagai berikut:

1. Terdapat serat didalamnya
2. Jika ditempelkan pada pipi akan terasa dingin
3. Batu belimbing Asli lebih berat dibanding batu yang palsu.



Untuk cara perawatan batu giok belimbing ini sendiri akan saya paparkan dibawah ini, agar anda dapat memiliki batu yang sempurna dan terlihat indah.





Langkah pertama adalah memakainya Apabila Batu Giok Belimbing sudah terikat jadi suatu cincin, jadi langkah yang terbaik yaitu dengan sehari-hari, karena dengan pertolongan suhu badan manusia yakni (seputar 37oC) bakal memper cepat sistem batu jadi kristal.

langkah kedua untuk mempercepat sistem Kristal dan untuk mengkilapkan batu giok Belimbing, kita dapat menggosoknya dengan bahan dari kulit sisa.
 


1

BATU AKIK LUMUT SULIKI

Sejak dahulu batu akik dengan motif lumut didalamnya memang sudah menjadi salah satu incaran para gemslover. Ada berbagai macam batu akik lumut di Nusantaa kita ini, dan yang saat ini paling populer adalah batu akik lumut suliki. Batu akik lumut suliki adalah batu akik asli dari daerah Sumatera Barat

Batu akik lumut suliki memiliki warna yang bebeda dengan batu akik lumut lainnya yaitu berwarna hijau polos, akan tetapi batu akik lumut suliki memiliki beberapa kombinasi warna tercampur didalamnya, seperti kuning dengan perpaduan jingga seperti bata, kemudian ada yang berwana kecoklatan, merah maroon, putih kebiru-biruan, dan yang paling unik adalah perpaduan  tiga warna yaitu merah, kuning, dan hijau.

Motif lumut dalam batu akik ini seolah terjebak didalam bola kaca kristal, serat lumut jelas menjadi batas tegas memisahkan diantara serat laiinya.

Bukan hanya warna yang menjadikan batu akik lumut suliki ini populer saat ini, akan tetapi motif pula yang menjadi kuncinya. Seperti batu akik bergambar, pola lumut pada batu akik lumut suliki ini menggambarkan berbagai bentuk-bentuk nyata, seperti bentuk bunga, pulau, huru dan angka, gambar siluet manusia, pemandangan dan bentuk-bentuk lainnya. 

Inilah beberapa gambar batu akik lumut suliki yang mungkin dapat menjadi bahan pebandingan bagi kita dalam menentukan pilihan batu akik. Sekian dan terima kasih.


lumut suliki warna merah

I
batu akik lumut suliki dengan perpaduan warna hijau dan merah
batu akik suliki kebiruan
batu akik lumut suliki tri warna
batu akik lumut suliki kuning
batu akik lumut suliki hijau


Kamis, 11 Juni 2015

BATU AKIK RED RAFLESIA



Siapa yang tidak tahu dengan batu akik raflesia, semua pecinta batu akik pasti mengenal batu asli Bengkulu ini. Terkenal dengan keidahan warnanya yang beragam. Batu akik raflesia ini adalah batu yang tergolong kedalam batu chalcedony yang kebetulan adalah batu akik yang bisa dibilang populer di kalangan masyarakat Indonesia. Sudah pasti juga batu akik ini telah menjadi bahan perbincangan para pecinta dan penghobi batu akik nusantara ini.
Untuk saat ini saya khusus membahas tentang batu akik red raflesia, sudah jelas dai namanya yaitu red yang berarti merah, nah saya disini akan membahas mengenai batu akik raflesia yang berwarna merah. 


Selain warnanya yang indah, saat ini batu akik red raflesia sudah tergolong batu akik yang langka. Mungkin karena banyaknya penggemar batu akik yang memburu batu akik red raflesia ini sehingga batu akik red raflesia ini menjadi sulit untuk ditemukan. Karena kelangkaan batu red raflesia ini, tentu saja menjadikan harga jual batu akik red raflesia ini sangat tinggi hingga jutaan rupiah.
Nama dari batu akik ini jelaslah tidak lepas dari nama bunga bangkai yang sama berwarna merah, bunga raflesia merah. Kita pun pasti bisa menebak kenapa batu ini memiliki nama red atau merah di depanya karena bisa menebak batu ini memiliki varian warna lainnya. 


Konon katanya dengan mengenakan batu akik red raflesia ini dapat mendatangkan kenyamanan dan ketenangan bagi yang memakainya. Terlepas dari hal-hal yang memiliki unsur magis, batu akik red raflesia yang masih tercatat didalam garis keluarga chalcedony ini memang memiliki sifat tenang, dingin seperti halnya batu giok.
Batu akik berwarna merah itu sangatlah banyak, apalagi yang mirip dengan batu red raflesia. Untuk menghindari kesalahan dan penipuan ketika kita mencari batu akik jenis raflesia, sebaiknya kita mengetahui ciri-ciri batu akik raflesia ini terlebih dahulu. 

Inilah beberapa ciri batu akik red raflesia,
1. batu akik raflesia memiliki warna merah kecoklatan, merah tua, dan merah kejingga.
2. batu akik asli lebih berat daipada batu palsu, maka ketika ketika kita memegangnya akan terasa lebih padat.
3. batu akik red raflesia memiliki tingkat kekerasan dari 7 sampai 7,5 skala mohs.
4. secara alami batu asli memiliki sifat dingin dibanding batu singtetis.
5. batu akik raflesia asli akan seperti mengeluarkan minyak apabila dibakar, akan tetapi akan hilang setelah diusap.
6. jika permukaan batu yang licin diteteskan air, maka air itu tidak akan pecah.
Nah demikian saja sedikit pemaparan mengenai batu akik red raflesia, semoga sedikit pemaparan ini bisa bermanfaat untuk kita semua.

BATU INDAH NAMUN MEMATIKAN

Masih setia dengan hobi batu akik kah? pasti selalu tertarik dengan batu akik yang baru dan memang sedang menjadi incaran utama para pecinta batu akik. Keindahan batu akik memang tidak hanya dari corak dan warnanya saja, akan tetapi sudah dari awal bahwa incaran pecinta batu akik adalah batu yang sydah mengkristal, bahkan saat ini banyak sekali cara yang digunakan untuk mengkistalkan batu akik dengan cepat. 

Akan tetapi jangan salah, ada beberapa batu kristal yang selain indah juga dapat mengambil nyawa kita alias beracun dan berbahaya. Khususnya para pemburu batu akik harus mengetahui batu-batu apa saja yang mematikan, karena dengan menyentuhnya saja batu itu sudah memberikan efek racun yang sangat mematikan bagi tubuh manusia. 

inilah beberapa batu yang mematikan, yang saya anjurkan bagi para pemburu batu akik untuk tidak menyentuh apalagi menjadikannya koleksi. 

1. Arsenopyrite


Batu ini jelas terlihat sangat mirip dengan emas. Namun dua batu ini hanyalah mirip saja. Sebaiknya para pemburu batu akik berhati-hati ketika menemukan batu mirip emas ini, jangan berfikiran batu ini adalah emas atau batu akik badar emas, karena yakinlah batu ini bukan keduanya. Kita dapat membedakan batu ini dengan cara memukulnya, jika batu ini mengeluarkan bau yang seperti bawang putih maka jelaslah batu ini adalah arsenopyrite.

Batu berkilau ini mengandung arsenik sulfida yang jika disentuh dan masuk ke tubuh kita bisa kematian. Begitu juga apabila bebatuan ini dipanaskan. Uap akan muncul dari pemanasan arsenopyrite dan berbau seperti bawang putih yang kuat dan sangat mematikan, beracun, dan juga bisa memicu kanker. Cara membedakan batu ini dengan emas adalah dengan memukulnya dengan batu. Jika batu ini berbau bawang putih dan arsenik yang menyengat, sebaiknya segera jauhi. Pastikan juga Anda tak menghirup baunya terlalu banyak. 

2. Cinnabar


Warnanya yang mirip dengan batu merah terkenal lainnya tentu saja sangant menggoda. Cinnabar sendiri berarti adalah ‘darah naga’. Kristal yang bernama lain mercury sulfide ini terbentuk di dekat gunung berapi dan memiliki komposisi merkuri yang tinggi. Warna merahnya yang menawan sebenarnya justru menunjukkan betapa berbahayanya kristal cantik ini.

Cinnabar bisa mengeluarkan merkuri yang menyebabkan tremor, tubuh bergetar, mati rasa, dan bahkan kematian jika tidak ditangani dengan benar. Pada tahun 1700, dikirim untuk bekerja di sebuah pertambangan yang mengandung cinnabar dianggap sama dengan sebuah hukuman mati bagi para pekerja. Meski begitu, beberapa praktisi kesehatan di masa kuno justru percaya kristal ini memiliki kekuatan penyembuhan jika digunakan dalam kadar yang tepat.


3. Chalcanthite





Batu Chalcanthite adalah kristal cantik berwarna biru. Kristal ini terdiri atas tembaga, belerang, air, dan unsur lainnya. Meski tembaga tidak berbahaya, namun jika mengandung tembaga dalam jumlah yang sangat banyak, kristal ini bisa beracun untuk tubuh.

Tembaga dalam chalcanthite bisa larut dalam air, dan jika jumlah tembaga yang larut dalam air cukup banyak kemudian digunakan untuk minum atau menyiram tanaman, maka ini bisa menyebabkan kematian secara perlahan pada tubuh maupun tumbuhan. Melepaskan sebongkah kristal biru ini ke kolam ganggang sudah terbukti bisa menjadi ancaman lingkungan yang besar. 

4. Orpiment


Batu Orpiment adalah kristal yang memiliki warna-warna menggoda dan akan membuat Anda ingin mengoleksinya, bahkan menjadikannya perhiasan. Akan tetapi orpiment adalah bebatuan yang sangat berbahaya dan saya anjurkan untuk menjauhinya. Batu ini terbuat dari campuran arsenik dan sulfur yang sangat reaktif. Memegang orpiment bisa melepaskan zat karsinogen penyebab kanker pada tubuh kita dan menyebabkan keracunan arsenik pada saraf dalam tubuh kita.

Dahulu kala, tertulis dalam sejarah bahwa bangsa China menggunakan busur panah yang sudah digosokkan pada kristal ini untuk meracuni musuhnya. Orpiment juga mengeluarkan bau bawang putih yang kuat karena kandungan arsenik di dalamnya. Jangan memotong bebatuan ini, karena bubuk serpihannya bisa sangat beracun terutama jika terkena sinar matahari. Bubuk bebatuan ini pernah digunakan dalam bahan cat dan meracuni banyak seniman yang menggunakannya.


5. Stibnite






Batu Stibnite terlihat seperti perak dan bersinar seperti kristal logam. Namun batu ini memiliki senyawa yang tak stabil dan bisa menyebabkan keracunan bagi penggunanya. Konon katanya Stibnite pernah digunakan sebagai bahan untuk peralatan makan dan pedang di masa lalu dan menyebabkan kematian penggunanya.

Baru diketahui bahwa kristal yang satu ini bisa menyebabkan keracunan makanan jika digunakan sebagai peralatan makan. Jika Anda ingin mengoleksi stibnite, tanganilah dengan sangat hati-hati agar tidak keracunan. Setelah memegang stibnite, segera cuci tangan hingga bersih.

Itulah beberapa batu yang saya anjurkan untuk tidak mendekati apalagi ingin memilikinya, taruhannya adalah nyawa kita. Tak ada batu akik atau bahkan batu termahal yang seharga dengan nyawa kita. 

Rabu, 03 Juni 2015

BATU AKIK PALING DIBURU

Kecintaan masyarakat  memakai dan mengoleksi batu akik sepertinya masih akan berlanjut. Beruntung sekali Negeri kita ini mempunyai hasil alam yang melimpah dengan berbagai jenis batu akik yang sangat menawan.
Batu akik ini tersebar di hampir seluruh wilayah di Indonesia. Nusantara tercinta kita ini sekarang telah menjadi surga bagi pecinta batu akik dari seluruh pelosok dunia. Tidak hanya kolektor batu akik dalam negeri yang banyak memburu berbagai batu akik, namun para kolektor batu mulia dari mancanegara juga datang ke Indonesia untuk memburu batu perhiasan unik ini.
Saat ini ada beberapa jenis batu akik yang sedang digemari oleh para gemslover, baik dari bangsa kita sendiri maupun dari bangsa asing yang sengaja datang ke indonesia hanya untuk mencari beberapa jenis batu akik. Inilah beberapa jenis batu akik yang dewasa ini sedang diburu oleh kolektor dan gemslover dari seluruh pelosok dunia.

Red Borneo adalah batu asli Kalimantan. Beberapa kalangan menyebut batu ini adalah Ruby Kalimantan. Batu ini adalah batu solid yang memiliki kandungan rodocrosite, memiliki tekstur yang sangat unik, serta memiliki tekstur warna hitam dan terkadang ada tekstur berwarna krem muda yang sangat tipis pada permukaan batu.
Batu Red Borneo ini hanya bisa ditemukan di Kalimantan (Borneo), tepatnya di Kabupaten Banjar. Jukukan lain untuk red borneo adalah Ruby Kalimantan atau Natural Rhodonite. “Rhodonite” berasal dari kata Yunani untuk mawar (rhodon). Rhodonite atau red borneo jarang sekali berwarna merah, tapi umumnya biasanya merah jambu atau rose pink dengan inklusi dendritik hitam.

batu giok terdiri dari dua macam nephrite dan jadeit. Keduanya sebenarnya adalah mineral yang berbeda, jadeit lebih keras daripada nephrite.
Batu giok di Cina sudah dikenal pada kira-kira 4000 tahun sebelum masehi. Pada zaman kerajaan batu giok banyak diminati oleh orang Cina, dan batu giok menjadi batu tradisional kerajaan Cina. Mulai dari pembuatan senjata, perkakas atau perabotan, ukiran tulisan atau gambar serta perhiasan semuanya menggunakan batu giok.

Bacan  adalah sebuah nama pulau di Maluku Utara, nama kerajaan, sekaligus juga nama batu mulia yang telah menerbangkan namanya ke seluruh dunia. Untuk yang terakhir itu, bacan sebagai nama jenis batu mulia telah tersohor hingga ke luar negeri bukan hanya di masa sekarang melainkan sejak dahulu.
Batu bacan doko merupakan batu hidup karena kemampuannya berproses menjadi lebih indah secara alami ataupun cukup dengan mengenakannya setiap hari dalam bentuk cincin, kalung, ataupun kepala sabuk. Batu bacan doko dengan inklusi atau serat batu yang banyak secara perlahan akan berubah menjadi lebih bening dan mengkristal dalam waktu bertahun-tahun.
Tidak hanya hidup dan berubah warna secara alami, batu bacan doko juga untuk beberapa jenis dapat menyerap senyawa lain dari bahan yang melekatinya. Seperti sebutir batu bacan doko yang dilekatkan dengan tali pengikat berbahan emas mampu menyerap bahan emas tersebut sehingga bagian dalam batunya muncul bintik-bintik emas di batu bacan doko tersebut.

Batu perhiasan ini sudah cukup terkenal hingga ke penjuru dunia. Tidak salah lagi ini dikarena batu kalimaya sangatlah menawan, dengan butiran warna-warni cahaya dari batu akik tersebut sangatlah memikat para pecinta batu akik bahkan orang yang sama sekali tidak mengerti batu akik
Batu kalimaya atau Opal banyak ditemukan diberbagai negara, namun penghasil batu kalimaya terbesar di dunia masih ada di Australia. Beberapa penghasil batu akik ini diantaranya Indonesia, Meksiko, Turki, Brasil serta beberapa negara lain. Di Indonesia batu ini banyak ditemukan wilayah  Banten di kabupaten Lebak Banten

Batu sungai dareh memiliki banyak sebutan diantaranya batu lumuik, batu lumut, giok sumatera dan giok kandi. Untuk sebutan batu giok asal Sumatera, tidak hanya pada batu sungai dareh tapi juga ada lumut aceh yang disebut giok aceh dan batu ini di Korea dikenal dengan jade.
Kunikan dan kelebihan atau keistimewaan batu sungai dareh terletak pada corak an warna batu yang sangat menawan. Batu ini juga memiliki kekerasan standar batu mulia kualitas internasional dengan keras 7 skala mohs atau sama dengan batui Giok china yang telah dikenal manusia ribuan tahun lalu.

MEMASTIKAN KEASLIAN BATU AKIK

Demam batu akik  masih saja belum surut melanda nusantara. Sejak akhir tahun 2014 sampai sekarang pertengahan tahun 2015  dema...